Table Addressing
Table Pembuktian
Tujuan Dasar
– Dapat mengetahui definisi DTP
– Dapat mengetahui cara konfigurasi DTP
Konsep Dasar
DTP (Dynamic Trunking Protocol) mempunyai kemampun untuk membuat suatu port dapat berubah menjadi mode trunk, karena DTP memiliki 2 state yaitu
Dynamic desirable
Inisialisasi untuk terbentuknya trunk, dan juga merespon jika ada paket DTP dari arah lain datang.
Dynamic auto
Tidak menginisialisasi tetapi dia merespon jika ada paket DTP dari arah lain datang.
Selanjutnya ada :
Access
Mode access akan dimana mode ini akan menjadi non-trunking. Mode access akan tetap non-trunking meskipun lawannya menggunakan mode trunk.
Trunk
Mode Trunk dimana mode ini akan menjadi trunking. Mode trunk akan tetap menjadi trunking meskipun lawannya access, dynamic auto maupun desirable
Konfigurasi
ACCESS DENGAN TRUNK
Sebelum
melakukan konfigurasi DTP dengan mode ini saya sudah menghubungkan VLAN 100
dengan TRUNK. Disini saya akan menggunakan mode Access, dimana apabila sudah
berhasil melakukan konfigurasi, PC yang sudah terhubung berbeda VLAN tidak bisa
saling terhubung kembali. Untuk membuktikannya jalankan perintah pada Switch1 :
“conf
t“
“int fa0/1“
“switchport mode access“
“do sh int fa0/1 swi”
“int fa0/1“
“switchport mode access“
“do sh int fa0/1 swi”
Jika sudah berhasil diubah, coba test ping dari PC0 VLAN 100 ke PC6 VLAN 100. Maka hasilnya RTO.
Ini membuktikan bahwa dengan menggunakan mode Access “Will not Connect”
TRUNK DENGAN TRUNK
Sebelumnya kita harus mengkonfigurasi Switch1 terlebih dahulu, jalankan perintah :
“conf
t“
“int fa0/1“
“switchport mode trunk“
“do sh int fa0/1 swi”
“int fa0/1“
“switchport mode trunk“
“do sh int fa0/1 swi”
Untuk membuktikannya coba lakukan test ping dari PC0 VLAN 100 ke PC6 VLAN 100. Dikatakan berhasil apabila saat melakukan test ping hasilnya adalah Reply atau TTL.
DYNAMIC AUTO DENGAN TRUNK
Kemudian langkah selanjutnya sama seperti sebelumnya kita konfig Switch1 terlebih dahulu, jalankan perintah :
“conf
t“
“int fa0/1“
“switchport mode dynamic auto“
“do sh int fa0/1 swi”
“int fa0/1“
“switchport mode dynamic auto“
“do sh int fa0/1 swi”
Nah lakukan sama dengan sebelumnya. Untuk membuktikannya coba lakukan test ping dari PC0 VLAN 100 ke PC6 VLAN 100. Dikatakan berhasil apabila saat melakukan test ping hasilnya adalah Reply atau TTL.
DYNAMIC DESIRABLE DENGAN TRUNK
Kemudian langkah terakhir percobaan kali ini sama seperti sebelumnya kita konfig Switch1 terlebih dahulu, jalankan perintah :
“conf
t“
“int fa0/1“
“switchport mode dynamic desirable“
“do sh int fa0/1 swi”
“int fa0/1“
“switchport mode dynamic desirable“
“do sh int fa0/1 swi”
Lakukan ping dari PC0 VLAN 100 ke PC6 VLAN 100. Dikatakan berhasil apabila saat melakukan test ping hasilnya adalah Reply atau TTL.
Kesimpulan
Dengan melakukan konfigurasi DTP dapat mengetahui perbandingan dan efek dari setiap mode yang kita gunakan, apakah bisa terhubung atau tidak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar