Minggu, 22 November 2015

Lab 3.4 : KONFIGURASI DHCP RELAY AGENT PADA CISCO PACKET TRACER

Topologi



Table Addressing



Tujuan
- Dapat mengetahui pengertian DHCP Relay Agent
- Dapat mengkonfigurasi DHCP Relay Agent pada Cisco Packet Tracer

Konsep Dasar
DHCP (untuk Dynamic Host Configuration Protocol)  Relay atau Relay Agent adalah Protokol Bootstrap yang relay DHCP pesan antara klien dan server untuk DHCP pada jaringan IP yang berbeda. Ini bisa menjadi host atau router IP yang "mendengarkan" pesan klien DHCP disiarkan di subnet dan relai mereka ke server DHCP dikonfigurasi.

Cara kerja DHCP Relay Agent secara sederhana adalah mengarahkan paket DHCP Discover ke DHCP server yang terletak pada segmen yang berbeda, begitu DHCP server memberikan paketDHCP Offer, maka paket ini akan diteruskan oleh Switch ke PC yang bersangkutan dan PC akan membalas dengan paket DHCP request, dimana paket ini akan diteruskan oleh Switch ke DHCP Server, kemudian DHCP Server akan memberikan persetujuan dengan mengirimkan paket DHCP Ack yang akan diteruskan juga oleh Switch ke segmen dimana PC itu berada

Konfigurasi
Dalam materi ini yang akan digunakan sebagai DHCP client adalah PC6, PC8 dan PC10. Langkah pertama beri IP pada device Router dan Multi Layer Switch.


Maka jalankan perintah berikut untuk Router :


"en"
"conf t"
"int fa0/1"
"ip addr 192.168.100.1 255.255.255.0"
"no sh"


Dan jalankan perintah berikut untuk Multi Layer Switch :


"en"
"conf t"
"int fa0/1"
"no switchport"
"ip addr 192.168.100.2 255.255.255.0"


Setelah itu coba test ping pada device yang sudah diberi IP. Jalankan perintah berikut :


Router 
"do ping 192.168.100.1"


MLS             
"do ping 192.168.100.2"


Kemudian masukan network-network yang ada dikotak kanan (konfig pada Router), karena kotak sebelah kanan merupakan daerah DHCP Client. Maka jalankan perintah :


"conf t"
"ip route 192.168.50.0 255.255.255.0 192.168.100.2"
"ip route 192.168.60.0 255.255.255.0 192.168.100.2"
"ip route 192.168.70.0 255.255.255.0 192.168.100.2"



Setelah itu masukan network DHCP Server yang letaknya berada dikotak kiri (konfig pada MLS). Maka jalankan perintah :


"conf t"
"ip route 192.168.10.0 255.255.255.0 192.168.100.1"


Coba test ping gateway DHCP Client dari DHCP Server, test gateway Vlan 500,600 dan 700.




Kemudian jika semua sudah terhubung, konfig IP DHCP-Client pada DHCP-Server. Setelah itu masuk ke Config > Services > DHCP masukan IP untuk Vlan 500,600 dan 700.




Jika sudah selesai coba cek pada kolom bagian bawah pool.

Selanjutnya konfig DHCP Relay Agent pada MLS. Maka jalankan perintah :

"en"
"conf t"

"int vlan 500"
"ip helper-address 192.168.10.6"
"int vlan 600"
"ip helper-address 192.168.10.6"

"int vlan 700"
"ip helper-address 192.168.10.6"
"int fa0/3"

"ip helper-address 192.168.10.6"






Beri Vlan 500 pada Switch3 dan beri access port yang terhubung dengan PC6.

Maka jalankan perintah :


"en"
"conf t"

"int fa0/3" 
"switch mode access"
"switch access vlan 500"


Beri Vlan 600 pada Switch4 dan beri access port yang terhubung dengan PC8.

Maka jalankan perintah :


"en"
"conf t"

"int fa0/5"
"switch mode access"
"switch access vlan 600"
 

Dan untuk Client tselanjutnya beri Vlan 700 pada Switch5 serta beri access port yang terhubung dengan PC10.

Maka jalankan perintah :


"en"
"conf t
"
"int fa0/4"
"switch mode access"
"switch access vlan 700"


Bila semua sudah selesai dikonfig, coba lakukan request IP ke DHCP-Server pada ketiga Client, yaitu PC6, PC8 dan PC10. Maka hasilnya adalah seperti pada gambar dibawah ini.




Kesimpulan

Berbeda dari DHCP biasa yang hanya dapat membagikan IP didalam 1 network saja, DHCP Relay Agent ini mampu membagikan IP yang sudah berbeda jaringan atau DHCP Server dan DHCP Client yang berada saling berjauhan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar